5 Manfaat Mengajarkan Anak Menabung, Ternyata Bisa Membentuk Karakter Menjadi Lebih Bijak!


Menabung tidak hanya soal menyisihkan uang untuk dikumpulkan dan digunakan untuk memenuhi keinginan. Faktanya, ada banyak manfaat mengajarkan anak menabung sejak kecil yang bisa memengaruhi cara hidup anak saat dewasa nanti.
Menabung adalah salah satu hal baik yang harus diajarkan kepada anak sejak dini. Tidak hanya persoalan mengumpulkan uang sedikit demi sedikit. Lebih dari itu, menabung ternyata berpengaruh pada pembentukan karakter anak.
Karakter anak akan sangat berpengaruh pada cara berperilaku atau sikap anak. Jika sudah dibiasakan sejak kecil, anak akan terbiasa berperilaku bijak, disiplin, bertanggung jawab, mandiri, dan lain sebagainya.
Simak Manfaat Mengajarkan Anak Menabung Berikut Ini!
Menabung juga merupakan salah satu pola asuh yang baik untuk anak. Menabung dapat membentuk karakter anak dan menjadi kebiasaan baik hingga anak dewasa nanti. Berikut adalah beberapa manfaat jika orang tua mengajarkan anak menabung sejak kecil.
1. Belajar Menghargai Uang
Menghargai uang artinya memahami bahwa uang adalah benda yang berharga, sulit didapatkan, dan seharusnya digunakan untuk tujuan yang penting. Dengan begitu, anak akan memiliki pemahaman, bahwa uang yang mereka miliki harus digunakan dengan bijak.
Jika hal itu diterapkan terus menerus, anak akan terbiasa mempertimbangkan baik atau tidaknya menggunakan uang untuk membeli sesuatu. Mulai dari membeli jajan secukupnya, tidak berlebihan membeli mainan, dan menyisihkan uang saku yang diberikan orang tua untuk ditabung.
Ketika uang sudah terkumpul, anak juga akan lebih bijak untuk menggunakan uang tersebut. Karena paham jika proses mengumpulkan uang ternyata tidak mudah dan butuh waktu lama. Sehingga ia akan lebih berhati-hati saat menggunakannya.
2. Anak Belajar Hidup Hemat
Agaknya slogan “hemat pangkal kaya” memang paling sering digunakan. Namun manfaat belajar berhemat ternyata tidak hanya soal kekayaan. Tapi juga soal mindset, kedewasaan dan cara berpikir dalam menggunakan uang dengan bijak.
Hidup hemat adalah salah satu manfaat mengajarkan anak menabung. Anak akan lebih terbiasa untuk menyisihkan sebagian uang saku atau uang jajannya untuk tidak dihabiskan secara langsung. Hemat juga membantu anak menjadi lebih bijak ketika ingin membeli sesuatu yang tidak bermanfaat.
Kebiasaan ini akan terbawa hingga dewasa dan menjadi karakter yang baik. Anak akan terbiasa mengendalikan uang dengan bijak, menggunakan uang secukupnya, serta tidak menghambur-hamburkan uang untuk kesenangan sesaat.
3. Anak Belajar Disiplin
Menabung adalah proses yang memerlukan kedisiplinan, konsisten, dan kesabaran. Disiplin adalah salah satu manfaat mengajarkan anak menabung karena anak harus terbiasa menyisihkan uang secara rutin dan konsisten.
Misalkan setiap hari anak diberi uang saku 5000 rupiah, kemudian setiap hari disisihkan 1000 rupiah untuk ditabung. Nantinya, anak akan terbiasa konsisten untuk tidak menggunakan uang 1000 tersebut karena akan ditabung.
Selain itu, sikap konsisten dan disiplin ini juga berdampak pada perilaku dan sikap anak terhadap segala hal. Ketika sedang mengerjakan sesuatu, anak akan lebih konsisten, disiplin, tekun, rajin, dan bijak. Hal itu merupakan manfaat jangka panjang dari menabung.
4. Anak Lebih Mandiri dan Bertanggung Jawab
Menabung juga dapat melatih kemampuan anak untuk lebih mandiri dan bertanggung jawab. Hal ini sejalan dengan manfaat mengajarkan anak menabung yang pertama di atas, yaitu menghargai uang, sehingga menggunakannya untuk tujuan yang penting dan bermanfaat.
Sikap mandiri ini juga ditunjukkan dari kedewasaan berpikir anak untuk bijak menggunakan uang. Anak akan memahami esensi berusaha mengumpulkan uang sehingga akan menjadi kebiasaan untuk lebih mandiri dan bertanggung jawab terhadap uang yang ia miliki.
Tidak hanya lebih bijak ketika akan membeli sesuatu, anak juga akan memiliki pola pikir bahwa untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkan, ia harus bersabar, konsisten, dan disiplin menabung hingga uang yang ia butuhkan terkumpul.
5. Anak Belajar Mengelola Keuangan dengan Baik
Ketika belajar menabung, anak akan belajar untuk mengelola uangnya secara mandiri. Hal ini akan sangat bermanfaat untuk masa depan anak ketika dewasa kelak. Mengatur keuangan adalah hal pokok yang harus dimiliki seorang individu.
Anak akan terbiasa mengelola keuangannya, agar uang yang dimiliki bisa cukup untuk kebutuhannya dan disisihkan untuk menabung. Misalkan dari uang saku 10.000 rupiah, anak menggunakan separuhnya untuk jajan dan separuhnya untuk ditabung.
Dengan begitu, anak akan memikirkan bagaimana cara agar uang yang ia miliki cukup untuk jajan satu hari itu misalnya. Anak akan terbiasa mengelola keuangannya dengan bijak dan tidak asal memakai uang untuk hal-hal yang tidak perlu.
Bagi Anda yang akan atau kini sudah menjadi orang tua, perlu sekali memahami manfaat mengajarkan anak menabung sejak dini. Pada akhirnya, apa yang dibiasakan atau dibentuk sejak kecil akan terbawa dan menjadi kebiasaan saat dewasa nanti.
Beritanya sangat menambah wawasan
terima kasih mbak fitri, semoga bermanfaat untuk anda 🙂