Gaya Hidup

5 Tips Mengajarkan Anak Menggosok Gigi

Menjaga kebersihan tubuh, seperti salah satunya menyikat gigi, adalah hal yang penting dilakukan karena merupakan cara bagi manusia untuk menjaga kesehatan tubuhnya. Akan tetapi bisa menyulitkan bagi para orang tua untuk mengajarkan hal tersebut kepada anak, jadi berikut ini disertakan tips mengajarkan anak menggosok gigi.

Tips Mengajarkan Anak Menggosok Gigi: yang Perlu Dilakukan

Di mata anak-anak, menggosok gigi adalah sesuatu yang cukup menakutkan, karena merupakan pengalaman baru. Pendekatan terbaik untuk mengajari anak Anda menikmati menyikat gigi adalah dengan menghilangkan stigma negatif yang terkait dengannya. Alih-alih menjadikannya tugas, idenya adalah membuat membersihkan gigi menjadi pengalaman yang menyenangkan dan menyenangkan.

1.    Biasakan Menggosok Gigi Sejak Dini

Yang pertama dalam tips mengajarkan anak menggosok gigi adalah dengan membiasakan menggosok gigi sejak dini. Dengan memulai sejak dini, maka anak akan terbiasa dengan konsep menggosok gigi secara rutin. Mulailah menyikat gigi anak segera setelah gigi pertama tumbuh menggunakan sikat gigi yang lembut seukuran bayi dan dengan sedikit pasta gigi.

Apabila sudah dibiasakan rutinitas menggosok gigi, maka orang tua juga perlu mengajarkan secara keseluruhan apa pentingnya melakukan hal tersebut. Saat mereka sudah mulai dapat memahami ucapan orang tua, ajarkan anak risiko jika tidak menggosok gigi, seperti gigi berlubang, bau mulut, dan kerusakan gigi. Tentunya dengan demikian, anak tidak ingin ada kuman-kuman tinggal di mulut mereka.

Baca Juga:
Toleransi di Dunia Kerja Sangat Penting, Seperti Ini Tipsnya

Baca Juga : 5 Cara Menjaga Kesehatan Anak Secara Sederhana dan Mudah

2.    Biarkan Anak Memilih Sikat dan Pasta Giginya Sendiri

Menariknya, sekarang ini sudah banyak merek sikat dan pasta gigi yang bertujuan untuk dipakai oleh anak-anak. Biasanya para orang tua sudah memiliki merek favorit mereka sendiri, akan tetapi lebih disarankan agar mengajak si kecil ke toko dan membiarkan mereka memilih sikat dan pasta gigi sendiri.

Akan sangat membantu jika mereka memilih beberapa sikat gigi atau jenis pasta gigi yang berbeda, sehingga ada opsi untuk anak menggantinya sesekali. Ini juga dapat membantu situasi saat rasa pasta gigi yang dipilih tidak terlalu disukai oleh yang anak. Dengan sekaligus memilih beberapa jenis pasta gigi, maka anak dapat bereksperimen dan mengenal pasta gigi mana yang mereka suka.

Menggunakan sikat gigi anak-anak akan sangat membantu mereka belajar menggosok gigi. Sikat gigi ukuran anak-anak akan pas di mulut mereka dan jauh lebih nyaman serta lebih mudah bagi mereka untuk memegangnya. Sikat gigi anak juga didesain untuk terlihat lucu dan menarik, sehingga dapat membangkitkan semangat dan ketertarikan mereka dalam menggosok gigi.

3.    Demonstrasikan dengan Menggosok Gigi Bersama Anak

Seperti yang diketahui, anak-anak punya kecenderungan untuk meniru semua yang dikatakan dan dilakukan oleh orang tuanya. Jadi, tips mengajarkan anak menggosok gigi adalah dengan menggosok gigi bersama anak. Melakukan aktivitas ini bersama juga bisa menjadi cara yang bagus untuk mengawasi dan memastikan anak menggosok gigi dalam waktu yang tepat.

Contohkan cara menggosok gigi dengan teknik yang baik di depan anak, dan jelaskan kenapa teknik-teknik tersebut dilakukan. Lakukan kegiatan ini dengan ceria, positif, dan menyenangkan, karena antusiasme adalah kunci agar anak lebih bersemangat membersihkan mulut mereka. Apabila ingin membuat situasi yang lebih menyenangkan lagi, orang tua bisa membuat kompetisi siapa yang dapat menggosok gigi paling bersih.

Baca Juga:
7 Cara Menghilangkan Rasa Malu untuk Meningkatkan Kualitas Hidup

Baca Juga : Cara Mengetahui Bakat Anak Sedini Mungkin Serta Manfaatnya

4.    Biarkan Anak Mencoba Menggosok Giginya Sendiri

Setelah anak sudah bisa memegang sikat gigi dengan benar, tips mengajarkan anak menggosok gigi adalah dengan membiarkan mereka mencoba menggosok gigi sendiri. Namun, sekali lagi, anak usia balita tidak memiliki kemampuan motorik yang cukup untuk dapat secara efektif menggosok semua permukaan gigi mereka. Jadi, disarankan bagi orang tua untuk mengawasi anak menggosok gigi mereka sampai anak berusia sekitar tujuh tahun.

Jadi, coba minta anak untuk menggosok giginya sendiri terlebih dahulu sambil diawasi orang tua, setelah itu barulah orang tua yang turun tangan untuk membersihkan sisa-sisa yang tertinggal. Menggunakan cermin akan membantu anak fokus pada tugas dan mengizinkan mereka melihat apa yang sedang dilakukan. Anak-anak yang sama sekali tidak menyikat gigi sendiri akan lebih sulit mempelajari teknik ini ketika mereka lebih besar.

Baca Juga : Manfaat Gizi Seimbang Bagi Kesehatan dan Kekuatan Tubuh

5.    Puji Keterampilan Anak dalam Menggosok Giginya

Yang terakhir adalah dengan memuji keterampilan anak menggosok giginya sendiri. Tidak ada hal lain yang dapat lebih memotivasi anak selain dari pujian orang tuanya. Itulah kenapa sangat penting untuk memuji anak saat mereka menggosok gigi, karena mereka akan merasa kemampuan mereka dihargai, dan ini dapat memotivasi mereka untuk menggosok gigi secara rutin.

Jangan khawatir soal kekacauan yang pastinya akan dibuat oleh anak, seperti meninggalkan pasta gigi di meja atau di wastafel. Tips mengajarkan anak menggosok gigi adalah untuk fokus pada membiarkan anak melakukan semuanya sendiri dan menyemangati mereka saat mereka melakukannya. Memberikan kata-kata positif adalah cara yang bagus untuk memastikan anak mengasosiasikan menggosok gigi sebagai kegiatan yang menyenangkan dan bukan hal yang diwajibkan dari mereka.

Baca Juga:
Bagaimana Cara Mempertahankan Kesuksesan Usaha? Ini Tipsnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!