Gaya Hidup

7 Cara Menghadapi Kenyataan Hidup yang Berat dengan Ikhlas

Stres hingga depresi kerap melanda orang yang tidak tahu bagaimana cara menghadapi kenyataan hidup tidak sesuai keinginan. Tidak semua keinginan selalu berjalan mulus, ada yang harus berusaha keras namun ada juga yang bersantai namun berhasil.

Ada beragam kenyataan hidup yang mungkin sulit diterima seperti sudah bekerja 8 jam lebih sehari tapi tak kunjung kaya. Ada pula yang punya keinginan pergi ke luar negeri tapi masih belum tercapai. Keinginan-keinginan yang tidak tercapai inilah yang bisa jadi masalah dalam menerima kenyataan.

Cara Menghadapi Kenyataan Hidup dengan Lebih Tenang

Orang dengan ambisi yang besar namun tidak diimbangi dengan keikhlasan akan sulit menerima kenyataan hidup yang pahit. Jangan sampai Anda menjadi salah satu orang yang terkena dampak stres hingga depresi.

Bagaimana supaya Anda bisa menerimanya, simak cara-caranya berikut ini.

1.    Bersyukur Setiap Harinya

Sudahkah Anda mengucapkan rasa syukur hari ini? Bersyukur sangatlah penting bagi setiap umat manusia, khususnya Anda yang memiliki agama. Rasa syukur ini akan menciptakan kedamaian meskipun ada hal yang berjalan tidak sesuai rencana.

Anda juga tidak akan merasa tertekan ketika terjadi hal yang kurang menyenangkan. Apalagi jika Anda adalah tipe orang yang perfectionist, bersyukur adalah agenda rutin yang harus dilakukan setiap hari. Ketika Anda mengucap syukur setiap hari maka akan lebih mudah mengikhlaskan kenyataan pahit.

Baca Juga:
Situs Belanja Luar Negeri Online Terlengkap, Banyak Penawaran!

2.    Jujurlah pada Diri Sendiri

Cara menghadapi kenyataan hidup yang tidak kalah penting adalah bersikap jujur khususnya pada diri sendiri. Jujur berarti Anda tahu apa kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. Anda pun bisa menerima diri apa adanya di masa depan dan akan punya pola pikir ke arah yang lebih positif.

Tidak perlu berpura-pura juga pada diri sendiri, karena ini adalah akar untuk Anda menolak kenyataan hidup. Ketika Anda berhasil untuk jujur maka perilaku ini juga berdampak positif dalam kehidupan bersosial. Pastinya Anda akan menemukan kedamaian dan bisa tetap tenang menyikapi kenyataan apapun.

3.    Tidak Perlu Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Hal ini masih saja sering terjadi di masyarakat dan hanya bisa diatasi dari dalam pribadi masing-masing orang. Membandingkan diri dengan si A yang sudah sukses dalam karirnya atau dengan si B yang memiliki keluarga harmonis. Tidak ada habisnya jika Anda selalu membanding-bandingkan kelebihan yang dimiliki orang lain.

Kebiasaan ini justru akan membuat Anda memiliki pola pikir yang negatif dan akan mencari celah atau kekurangan orang lain saja. Anda akan sulit berkembang karena hanya sibuk membandingkan diri sendiri. Berhenti untuk melakukannya mulai dari sekarang jika Anda tidak ingin depresi.  

4.    Berhenti Mengikuti Ekspektasi Orang Lain

Hampir sama dengan sebelumnya, cara menghadapi kenyataan hidup ini penting untuk diperhatikan. Anda yang giat bersosialisasi tentunya sering mendengarkan pujian atau justru kecaman dalam bentuk yang beragam. Hidup dengan mengikuti ekspektasi orang lain supaya memperoleh pujian hanya akan membuat Anda lelah.

Apalagi ketika kehidupan yang Anda jalani ternyata berkebalikan dengan apa yang diinginkan. Takut mendapat kecaman orang lain bisa membuat Anda masuk ke lubang kehancuran. Mulailah untuk berhenti mendengarkan hal-hal tersebut dan hidup sesuai dengan apa yang Anda inginkan.

Baca Juga:
8 Tips Hemat Budget Menikah Agar Tidak Menjadi Beban

5.    Mengakui dan Memaafkan Kesalahan

Takut atau melarikan diri dari kesalahan di masa lalu tidak menyelesaikan masalah dan bisa jadi akar permasalahan di masa sekarang. Itu artinya Anda belum berdamai dengan diri sendiri yang seharusnya sudah dilakukan di masa lalu. Jika ada masalah yang terjadi di masa lalu jangan ragu untuk mengakui dan memaafkan diri sendiri.

Meskipun apa yang Anda lakukan menyakiti orang lain sebaiknya jangan berlarut-larut dalam kesedihan. Lakukan apa yang tepat untuk memaafkan diri sendiri sehingga Anda bisa berjalan dengan lebih baik di masa depan. Mulailah menyelesaikan apa yang belum bisa Anda selesaikan di masa lalu sekarang.

6.    Menerima dengan Sikap Lapang Dada

Cara menghadapi kenyataan hidup ini bisa Anda terapkan jika sudah berhasil mengakui dan memaafkan. Anda akan bisa bersikap lapang dada terhadap kenyataan buruk. Sikap seperti egois, angkuh juga bisa perlahan mulai menghilang sehingga Anda menjadi pribadi yang lebih baik.

7.    Berinovasi dan Merencanakan Masa Depan

Terakhir, Anda perlu melakukan inovasi dalam hidup. Inovasi-inovasi ini merupakan bagian dari rencana masa depan yang hendak dijalankan. Melakukan inovasi dan berencana merupakan harapan yang akan membuat Anda bisa menerima kenyataan.

Anda tidak hanya berjalan di tempat dan meratapi kegagalan yang ada. Ingat bahwa hidup itu selalu berputar dan bergerak maju. Apabila ada beberapa keterampilan yang belum Anda miliki, maka belajarlah untuk bisa memiliki kemampuan tersebut.

Beragam cara menghadapi kenyataan hidup bisa Anda lakukan satu per satu. Anda yang saat ini terpuruk dan takut untuk menghadapi kenyataan bisa meminta bantuan keluarga atau kerabat terdekat. Jangan ragu melangkah supaya Anda tidak berlarut-larut dan depresi.

Baca Juga:
Penyebab Muka Berminyak Saat Bangun Tidur Wajib Diketahui

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!