Jika Anda tertarik dengan bisnis ternak binatang, bisnis hamster bisa menjadi ide yang menarik untuk dilakukan. Peluang usaha ternak hamster ini juga cukup menjanjikan, karena banyak peminatnya.
Hamster memiliki tubuh yang kecil, lucu, imut, dan lincah, sehingga membuat banyak orang gemas dan ingin memeliharanya. Terlebih lagi, hamster terdiri dari berbagai jenis atau ras yang memiliki ciri khas atau karakteristiknya masing-masing.
Cara Memulai Bisnis Hamster, Dijamin Sukses!
Bisnis ternak hamster ini cukup mudah dilakukan, karena perawatannya tergolong mudah. Hanya saja, Anda memang harus memahami perbedaan cara perawatan dari masing-masing jenis hamster. Berikut ini adalah langkah-langkah atau cara yang bisa Anda lakukan untuk memulai bisnis ternak hamster.
1. Tentukan Jenis dan Cari Induk yang Unggul
Langkah pertama sebelum membuka usaha ternak hamster adalah menentukan jenis atau ras hamster yang ingin Anda pelihara. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, masing-masing jenis hamster memiliki ciri khas dan cara perawatannya tersendiri.
Oleh karena itu, dengan menentukan jenis hamster, Anda bisa melakukan perawatan hamster dengan tepat. Setelah menentukan jenis hamster, Anda juga harus mencari induk hamster yang unggul. Induk yang dimaksud disini adalah pasangan hamster jantan dan betina.
Untuk menemukan induk yang unggul, Anda bisa mencari tahu terlebih dahulu apa saja ciri-ciri ras hamster yang unggul. Untuk saat ini, banyak yang mencari jenis hamster winter white karena memiliki keunikan bulunya yang bisa berubah, serta lebih jinak dari jenis lainnya.
2. Membuat Kandang yang Nyaman untuk Hamster
Agar bisa berkembangbiak dengan baik, hamster harus ditempatkan di kandang yang nyaman. Oleh karena itu, pikirkan ukuran kandang, bahan yang digunakan untuk kandang, sirkulasi udara, pencahayaan, hingga benda mainan di kandang.
Perlu Anda ketahui, hamster juga sebaiknya diletakkan di tempat yang cenderung tenang dan sepi. Apalagi untuk hamster yang sedang hamil, meletakkan hamster di tempat ramai bisa menyebabkan hamster stress dan mengganggu proses kehamilan hamster.
Anda juga harus memastikan kandang hamster aman dari ancaman predator, seperti kucing dan tikus. Untuk bagian di dalam kandang, berilah serbuk kayu sebagai alasnya. Kemudian ganti serbuk kayu secara berkala, dan jangan lupa bersihkan kandang untuk menjaga kesehatan hamster.
3. Memberikan Makanan yang Berkualitas
Agar hamster bisa hidup sehat, maka Anda harus memberikan makanan yang berkualitas. Dalam sistem bisnis hamster, maka anggaran atau budget untuk pembelian makanan juga harus dihitung dengan rinci. Termasuk mempertimbangkan harga dan jenis makanan untuk hamster.
Berikan makanan yang bisa memberikan energi yang cukup untuk hamster, protein, vitamin, dan kandungan lainnya. Berikan juga suplemen untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan hamster.
4. Mengembangbiakkan Hamster
Untuk menjalankan bisnis ternak hamster, Anda harus memahami cara agar hamster mau berkembangbiak. Letakkan hamster jantan dan betina dalam satu kandang, lalu berikan suasana nyaman agar pasangan hamster tersebut dalam kondisi baik untuk bereproduksi.
Biasanya, setelah berkenalan, hamster akan bermain-main terlebih dahulu. Setelah itu akan terjadi proses reproduksi yang umumnya terjadi selama 3 minggu. Setelah memastikan hamster betina hamil, maka pisahkan kandangnya dengan hamster jantan.
Hamster betina biasanya lebih sensitif atau galak, oleh karena itu harus benar-benar dijaga kenyamanannya. Termasuk menempatkannya pada kandang yang nyaman, sepi, dan tenang.
Apakah Anda tertarik untuk menjalankan bisnis hamster? Selain melakukan cara-cara peternakan tersebut, Anda juga harus memahami cara pemasaran dan kondisi pasar hamster ini. Dengan begitu Anda bisa menentukan jenis hamster, harga jual, dan peluang keuntungan dari bisnis tersebut.
