Bisnis fotocopy akan tetap berjalan dan tentunya masih memiliki prospek yang cukup cemerlang hingga nanti. Bagi Anda yang bingung mendapatkan paket fotocopy, simak di bawah ini mengenai tips pilih paket usaha fotocopy dengan tepat.
Berikut Ini Cara Memilih Paket Usaha Fotocopy
Dibandingkan membeli satu persatu, memilih paket fotocopy memang menjadi solusi hemat dalam memulai bisnis tersebut. Dalam memilih paket fotocopy yang tepat, ada beberapa hal yang harus diperhatikan antaranya:
1. Lakukan Riset Penyedia Paket Fotocopy
Langkah pertama Anda perlu melakukan riset terkait penyedia paket fotocopy ini. Anda bisa mendapatkan sejumlah informasi para penyedia paket ini di internet. Cukup dengan melakukan pencarian di Google, maka Anda akan menemukan berbagai jenis penyedia paket fotocopy.
Silahkan riset mengenai informasi yang memang dibutuhkan untuk mendapatkan paket yang Anda harapkan semisalnya, produk yang ditawarkan, lokasi hingga harga.
2. Pilih Penyedia Terpercaya dan Kredibel
Untuk meminimalisir segala risiko yang tidak diinginkan, cobalah pilih penyedia layanan yang terpercaya dan kredibel.
Dengan bukti pemenuhan standar nasional, memiliki izin operasi, tanggung jawab, fasilitas dan layanan hingga banyaknya pelanggan ini menjadi pertimbangan apakah perusahaan penyedia layanan tersebut pantas untuk Anda pertimbangkan atau tidak.
Agar semakin yakin, Anda pun bisa melihat sejumlah ulasan yang diberikan oleh pelanggan atau konsumen dari penyedia layanan tersebut. Lihat bagaimana mereka memberikan ulasan, apakah lebih banyak positifnya atau negatifnya? Ulasan positif menjadi bukti kepuasan pelanggan terhadap pelayanan perusahaan tersebut.
Memilih penyedia layanan memang tidak bisa sembarangan, apalagi menemukan dan memilihnya secara online.
3. Tentukan Budget
Setelah tahu mana perusahaan penyedia paket fotocopy yang akan Anda pilih, tentukan budgetnya. Sebetulnya, menentukan budget dapat dilakukan jauh sebelum Anda menemukan penyedia tersebut, hal ini dilakukan dengan tujuan untuk bisa menemukan penyedia yang sesuai dengan budget atau kemampuan finansial Anda.
Budget menjadi nomor satu yang diperhatikan dalam segala hal, khususnya memulai bisnis, jika budget tidak mencukupi tentunya bisnis tidak akan berjalan.
Saat ini memang sudah banyak berbagai jenis pilihan paket mulai dari budget minim hinggi high budget. Jadi, dari itu tentukan berapa budget yang berani Anda keluarkan untuk memulai usaha bisnis fotocopy ini.
4. Pilih Paket yang Lengkap sesuai Kebutuhan
Setelah menyiapkan budget untuk bisnis fotocopy ini, sekarang Anda bisa langsung memilih jenis paket fotocopynya.
Seperti yang disinggung bahwa paket fotocopy ini sangat beragam sesuai budget dan tentunya sesuai dengan kelengkapan alat fotocopynya.
Semakin tinggi harga paket fotocopy maka semakin lengkap juga peralatan bisnis fotocopy yang bisa didapatkan. Begitupun dengan jenis mesin fotocopy yang bisa didapat.
Sebetulnya ada beberapa alat inti yang dibutuhkan dalam bisnis fotocopy ini mulai dari mesin fotocopy, mesin laminating, paper cutter hingga stapler.
Berbagai jenis bundling usaha fotocopy ini, memudahkan Anda untuk menyesuaikan budget dan alat yang memang dibutuhkan dalam bisnis fotocopy yang Anda jalankan tersebut.
Empat hal tersebut menjadi poin yang perlu Anda pertimbangkan dalam menemukan penyedia paket fotocopy yang berkualitas sesuai kebutuhan.
5. Rincian Modal Biaya Usaha Fotocopy
Modal biaya usaha fotocopy ini tidak jauh berbeda sebetulnya antara membeli paket fotocopy dengan membeli peralatannya satu persatu secara sendiri. Meski kenyataannya membeli paket usaha fotocopy ini lebih praktis dan sedikit hemat.
Terlepas dari itu, sebagai orang yang memulai bisnis fotocopy, alangkah baiknya untuk mengetahui gambaran rincian modal usaha fotocopy, sehingga tak salah siapkan nominal budget.
Adapun perkiraan modal awal memulai bisnis fotocopy ini antaranya:
- Biaya Sewa Tempat dengan harga Rp. 12.000.000 per tahun
- Mesin Fotocopy senilai harga Rp. 15.000.000 1 unit
- Mesin Laminating senilai Rp. 750.000
- 1 Unit Komputer dengan harga Rp. 4.000.000 tergantung merek
- Alat Printer senilai Rp. 500.000
- Etalase Kaca Seharga Rp. 1.500.000
- ATK—Alat Tulis Kertas Rp. 1.500.000
- Meja dan Kursi Rp. 650.000
Dari rincian tersebut dapat kita totalkan untuk modal awal yang harus Anda keluarkan dalam memulai bisnis fotocopy setidaknya harus mengeluarkan dana sebesar Rp. 35.900.000 atau dibulatkan senilai Rp. 36.000.000
Rp. 36.000.000 ini termasuk biaya perlengkapan dalam gerai usaha fotocopy, belum termasuk pada kebutuhan pendukung atau darurat lainnya seperti biaya tagihan listrik, uang transportasi, dan biaya operasional lainnya yang mendukung jalannya usaha fotocopy tersebut.
Setidaknya siapkan Rp. 1 juta untuk biaya keperluan tersebut, ingat simpan sebagai kategori dananya agar tidak tercampur dengan biaya lain.
Tips Memulai Usaha Fotocopy yang Sukses
Siapa sih yang tidak mau jika usahanya berhasil dan sukses? Tentu saja semua orang menginginkannya. Maka dari itu, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan untuk diaplikasikan dalam menjalankan bisnis Anda tersebut, antaranya:
1. Memilih Lokasi yang Strategis
Memilih lokasi strategis menjadi faktor utama keberhasilan Anda. sebab lokasi akan menentukan peluang Anda dalam mendapatkan pelanggan. Maka dari itu, jika Anda ingin menyewa ruko untuk bisnis, coba lakukan riset lingkungan terlebih dahulu, kenali bagaimana lingkungan tersebut.
Lingkungan yang cocok untuk usaha fotocopy ini adalah lokasi yang dekat dengan lembaga pendidikan seperti sekolah dan kampus, perusahaan atau tempat kerja seperti kantor Bank maupun perkantoran lainnya.
Anda yang memiliki rumah dengan lokasi tersebut, tentunya sangat menguntungkan, sehingga tidak perlu menyewa lagi ruko cukup siapkan ruangan dengan luas yang cukup.
2. Menyiapkan Rencana Bisnis
Selain modal dan lokasi, hal yang harus Anda perhatikan dalam memulai usaha bisnis yang sukses ini adalah rencana bisnis. Dengan perencanaan bisnis yang matang, Anda bisa menghasilkan profit yang sesuai dan menjanjikan.
Maka untuk itu, ketahui dahulu targetnya, setidaknya dengan mengenali target usaha Anda, memudahkan untuk mengenali jenis kebutuhan yang diperlukan target atau calon konsumen. Semisalnya target Anda adalah anak sekolah, maka selain bisnis fotocopy, Anda pun bisa memaksimalkan nya dengan menjual peralatan sekolah atau ATK.
3. Memperluas Layanan dan Produk
Agar bisnis Anda bisa mendapatkan profit maksimal, maksimalkan pula layanan dan produknya. Selain melayani jasa fotocopy atau laminating, Anda pun bisa melayani print tugas dokumen, mencetak foto dan lain sebagainya.
Sementara untuk produknya Anda bisa lengkapi etalase dengan berbagai perlengkapan ATK, tidak hanya buku atau pulpen tetapi juga kebutuhan kliping, perlengkapan foto seperti pigura atau album. Namun, sebelum menyiapkan produk-produk tersebut coba perhatikan produk apa yang paling dibutuhkan, dengan begitu Anda bisa stok produk yang dibutuhkan dengan banyak dan mengurangi produk yang diminati.
4. Jangan Lewatkan Promosi
Jangan lupa untuk melakukan promosi semisalnya memang Neon, plang, atau banner di lokasi usaha Anda. selain itu manfaatkan pula dunia digital dengan memasang lokasi usaha di Google Maps, sehingga dapat ditemukan dan dijangkau banyak orang.
Setelah mendapatkan paket usaha fotocopy sesuai modal, Anda bisa memulai bisnis tersebut bersama tips di atas.
