Keuangan

Cara Mengatur Keuangan Keluarga yang Bisa Dicoba

Cara mengatur keuangan keluarga adalah sebuah informasi yang sangat penting bagi Anda yang sudah memiliki keluarga.

Membangun sebuah keluarga baik kecil atau besar perlu mempertimbangkan beberapa aspek. Tidak bisa jika hanya dilakukan karena rasa ingin tahu dan coba-coba semata.

Karena menjalani kehidupan sebagai satu keluarga memerlukan banyak sekali pengorbanan yang harus dilakukan. Jika hanya didasari oleh modal nekat dan rasa cinta, nampaknya hal tersebut akan sulit untuk menjadi dasar sebuah keluarga.

Beberapa Cara Mengatur Keuangan Keluarga yang Bisa Dicoba

Ada banyak sekali cara yang dapat dilakukan untuk mengatur keuangan. Kemajuan teknologi sangat membantu dalam setiap pencarian informasi yang dibutuhkan dalam sehari-hari. Semua informasi yang dicari, dapat ditemukan hanya dalam beberapa detik saja.

Begitu juga dengan cara mengatur keuangan keluarga. Jika dirasa belum memiliki keilmuan akan hal tersebut, alangkah baiknya Anda mencari informasi akan hal tersebut. Karena di internet saja sudah banyak sekali artikel yang menyediakan informasi tersebut.

Hal terpenting dari sebuah hubungan khususnya keluarga adalah tingkat kemapanan dari segi ekonomi. Kemapanan tidak selalu identik dengan kemewahan, hidup serba cukup dan tidak kekurangan, sudah masuk ke dalam kategori mapan.

Maka dari itu, bicara mapan berarti berbicara tentang bagaimana cara mengatur keuangan keluarga.Tentu ini adalah hal yang bisa dilakukan oleh semua orang, dengan tidak melihat seberapa banyak nominal uang yang dimiliki.

Baca Juga:
Cara Menggunakan Aplikasi Dompet Digital Gopay dan Daftarnya

Langkah kecil ini harus segera dilakukan jika menginginkan keluarga yang ideal dari segi finansial. Tidak melihat besar kecil penghasilan, namun seberapa pintar dalam mengatur proses masuk dan keluarnya uang.

Jika menguasai hal tersebut, maka penghasilan yang tidak terlalu besar saja akan dirasa cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Karena sudah sesuai dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya.

Tentu akan berbanding terbalik dengan keluarga yang tidak merencanakan dengan baik proses keluar dan masuknya uang. Setiap anggaran yang dikeluarkan tidak akan sesuai deng apa yang realitanya dibutuhkan.

Bahkan akan banyak hal penting yang terlupakan untuk dibeli. Karena pada dasarnya sifat manusia itu memiliki banyak sekali keinginan. Untuk membentengi keinginan tersebut, dibuatlah yang namanya perencanaan anggaran.

Untuk mempersingkat waktu, langsung saja pada pembahasan inti yaitu cara mengatur keuangan yang bisa Anda coba. Berikut penjelasannya poin-poinnya:

1.    Membuat Rincian Pemasukan dan Pengeluaran

Cara mengatur keuangan keluarga yang pertama adalah dengan membuat rincian pemasukan dan pengeluaran yang jelas.

Hal ini terkadang dianggap sepele dan jarang sekali dilakukan dalam sebuah keluarga khususnya rumah tangga. Terlebih untuk pasangan baru mungkin tidak terpikir untuk membuat hal seperti ini.

Namun ternyata ini adalah hal penting yang harus dilakukan sejak memutuskan untuk memulai berkeluarga. Tujuannya untuk menghindari besar jumlah pengeluaran lebih besar dari pemasukan.

Dengan menguasai cara mengatur keuangan keluarga yang satu ini, masalah seperti itu sudah pasti dapat teratasi. Karena akan sedikit kemungkinan Anda melakukan pembelian sesuatu yang belum direncanakan.

Segala aspek yang memerlukan uang masuk ke dalam pengeluaran. Dikalkulasikan jumlah semuanya, lalu dibandingkan dengan pemasukan yang dimiliki. jika ternyata kurang, berarti ada beberapa pengeluaran yang harus dihapus atau ditunda dahulu.

Baca Juga:
10 Tips Memilih Broker Forex Terpercaya 2023

2.    Mendaftar Asuransi

Langkah berikutnya yang penting dalam mengatur keuangan berhubungan dengan asuransi. Asuransi juga merupakan hal yang terkadang dilupakan oleh sebagian besar masyarakat.

Karena dana ini lebih bersifat seperti tabungan dan tidak dapat digunakan seenaknya, membuat hanya sedikit yang mendaftar.

Jika dipahami lebih dalam dan secara terperinci, mendaftarkan adalah suatu keuntungan yang akan berguna dikala situasi terdesak. Memang tidak dapat digunakan kapan saja, namun ternyata ini berdampak positif supaya uang yang disimpan tidak sering terpakai.

Cara mengatur keuangan keluarga dengan mendaftarkan diri ke asuransi ini bersifat seperti tabungan dana darurat. Dengan hal ini Anda tidak akan keteteran saat membutuhkan dana tidak terduga.

Biasanya dana asuransi terbagi menjadi beberapa jenis, mulai dari pendidikan hingga kesehatan. Tentu ketika menggunakan asuransi akan sedikit diringankan oleh hal-hal tersebut karena sudah tercover asuransi.

3.    Tetapkan Prioritas dan Tujuan Keuangan

Dalam pengelolaan keuangan sebuah keluarga khususnya rumah tangga, dirasa sangat penting untuk menentukan prioritas dan tujuan perencanaan keuangan.

Karena biasanya seseorang ketika mendapatkan uang selalu lupa dengan apa yang seharusnya diprioritaskan. Kebutuhan kadang selalu terkalahkan oleh yang namanya keinginan, ini merupakan hal wajar, namun perlu diantisipasi.

Maka dari itu dalam cara mengatur keuangan keluarga ini merupakan salah satu langkah yang harus dilakukan. Meski pendapatan yang dimiliki tidak terlalu besar, dengan menggunakan sistem ini, pengeluaran akan menjadi pas dan terukur.

4.    Jaga Rasio Utang

Dalam menjalani sebuah rumah tangga, hampir semua orang mengalami satu titik uang yang dimiliki tidak cukup untuk menutupi kebutuhan. hal yang sering dilakukan untuk mengatasinya adalah dengan melakukan pinjaman.

Idealnya sebuah rumah tangga lebih baik tidak memiliki pinjaman utang, baik ke bank atau ke personal orang. Namun jika terlanjur dan memang sudah terpepet, ini adalah cara yang tidak bisa untuk dihindari.

Baca Juga:
Cek Kelebihan dan Kekurangan Cryptocurrency Sebelum Investasi

Namun yang perlu diperhatikan adalah rasio dari pinjaman yang Anda lakukan. Selalu usahakan kewajiban membayar cicilan utang yang Anda miliki tidak melebihi 30% dari penghasilan yang dimiliki.

Cara mengatur keuangan keluarga dengan metode menjaga rasio ini bertujuan agar tidak mengganggu keuangan yang sudah diperuntukan untuk keperluan lainnya. Karena ketika besaran rasio hanya 30%, Anda masih memiliki 70% untuk menutupi kebutuhan lainnya.

5.    Siapkan Dana Darurat

Menyiapkan dana darurat sepertinya menjadi kewajiban bagi setiap keluarga. Biasanya besaran nominal dari dana darurat adalah tiga kali lipat dari penghasilan setiap bulannya.

Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari Anda dari jeratan utang ketika membutuhkan dana cepat. Karena biasanya seseorang yang melakukan pinjaman adalah Mereka yang tidak memiliki dana darurat.

Untuk itu dalam cara mengatur keuangan keluarga menyiapkan dana darurat adalah hal yang wajib dilakukan oleh semua keluarga. Meski dalam proses pengumpulannya memerlukan waktu yang bertahap.

6.    Menggunakan Metode 50-30-20

Cara lain yang dapat dilakukan untuk mengatur keuangan yaitu dengan menggunakan metode 50-30-20. Ini merupakan metode keuangan yang dipopulerkan oleh elizabeth warren, seorang senator amerika serikat.

Maksud dari 50-30-20 adalah mengalokasikan pendapatan sebesar 50% untuk kebutuhan pokok, 30% untuk memenuhi keinginan pribadi, dan 20% lainnya untuk tabungan. Ini merupakan cara praktis yang bisa dilakukan oleh setiap keluarga.

Menjalani rumah tangga yang ideal adalah harapan semua orang, khususnya dalam hal finansial. Karena berapa banyak rumah tangga yang hancur karena merasa kurang dalam hal finansial.

Kekurangan merupakan hal yang wajar dalam sebuah rumah tangga. Yang menjadi permasalahan sudah benar atau tidak proses mengaturnya. Maka dari itu, penting bagi Ada mengetahui cara mengatur keuangan keluarga.

Baca Juga:
Kerja Part Time dengan Gaji Jutaan Rupiah yang Bisa Dicoba

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!