Penyebab obesitas sangat menarik untuk dibahas karena penderitanya cukup banyak saat ini. Bahkan, penderita obesitas di Indonesia dikatakan mencapai 1 dari 3 orang, jumlah yang banyak.
Obesitas atau kegemukan sendiri bisa diartikan sebagai suatu kondisi ketika seseorang mempunyai berat badan berlebih. Kelebihan berat badan tersebut bisa diukur dengan membandingkannya terhadap tinggi badan.
Berbicara soal kegemukan sebenarnya tidak melulu mengenai penampilan dari luar. Akan tetapi, hal tersebut juga menyangkut tentang kondisi kesehatan orang yang mengalaminya sehingga perlu diperhatikan lebih.
Ini Penyebab Obesitas yang Perlu Diperhatikan
Masalah kegemukan memang diketahui berhubungan juga dengan kesehatan seseorang. Berbagai penyakit berisiko diderita ketika berat badan seseorang sudah tergolong berlebihan. Oleh sebab itu, ulasan tentang penyebabnya perlu diperhatikan.
1. Faktor Genetik
Genetik dinilai sebagai penyebab obesitas yang paling utama karena sangat sering terjadi. Seseorang dari orang tua dengan berat badan berlebih risikonya lebih tinggi daripada dari orang tua dengan berat ideal.
Baca Juga : Manfaat Buah Blueberry untuk Kesehatan dan Kecantikan
Genetik memang menjadi faktor utama sebab gen memberikan instruksi ke tubuh agar merespons perubahan di lingkungannya. Hal tersebut memengaruhi susunan genetik sehingga berat tubuh juga terpengaruh.
2. Tidak Sehatnya Pola Makan
Pola makan tidak sehat sudah pasti meningkatkan risiko terjadinya kegemukan serius. Hal tersebut karena jumlah asupan kalorinya terlalu banyak atau bahkan tidak terkontrol sehingga berdampak pada berat tubuh secara langsung.
Ketika asupan kalori Anda jauh lebih banyak dibanding yang dibakar pastinya berat akan mengalami kenaikan. Asupan kalori berlebihan ini karena terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak, minuman manis, dan junk food.
Selain itu, jarang makan buah dan sayur, kerap melewatkan sarapan, dan porsi makan berlebihan juga merupakan faktornya. Oleh sebab itu, makanan tersebut patut dikurangi dan menggantinya dengan yang sehat.
3. Penyakit Tertentu
Penyebab obesitas berikutnya ialah disebabkan oleh penyakit tertentu, contohnya sindrom ovarium polikistik. Tidak hanya itu, berlebihnya berat badan seseorang juga dipengaruhi oleh pemakaian obat-obatan tertentu.
Baca Juga : Berbagai Manfaat Ikan Betutu untuk Kesehatan Tubuh
Obat-obatan yang dimaksud di antaranya antidepresan, antipsikotik, steroid, antikejang, dan diabetes. Selain itu, obat beta blocker juga bisa menjadi faktor naiknya berat tubuh sehingga perlu dikonsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan.
4. Jarang Berolahraga
Berdasarkan penelitian dari Stanford University, jarang berolahraga atau bergerak mampu menjadikan kasus obesitas melonjak di berbagai negara. Hasil tersebut didapatkan dari survei kesehatan nasional mulai tahun 1988—2010.
Bahkan, peneliti mengutarakan bahwa orang jarang berolahraga risikonya kena obesitas lebih tinggi dibanding pola makan tidak sehat. Hal tersebut bisa terjadi karena asupan kalori tidak dapat dibakar seutuhnya.
5. Usia
Usia termasuk salah satu penyebab obesitas karena terjadi perubahan hormon dan ditambah apabila Anda jarang bergerak. Gaya hidup malas bergerak ini makin parah karena massa otot pada tubuh turut menurun.
Seseorang berusia lanjut tidak jarang kurang bisa mengontrol pola makannya. Hal tersebut ditambah kurangnya aktivitas fisik sehingga kegemukan sulit dihindari oleh orang dengan usia lanjut.
Baca Juga : Berikut 8 Manfaat Minyak Ikan Bagi Kesehatan
6. Stres
Jarang disadari, rupanya stres juga dapat meningkatkan risiko terjadinya kegemukan. Hal tersebut karena sering kali orang-orang mengatasi stres dengan cara makan. Terlebih kalau kalori makanannya terlalu tinggi.
7. Lingkungan Sekitar
Gaya hidup tidak sehat, seperti makan makanan berkalori tinggi dan malas bergerak dapat dipicu oleh lingkungan sekitar. Oleh karena itu, sangat penting untuk memiliki kesadaran diri supaya tidak gampang terpengaruh.
Beberapa faktor di atas dapat meningkatkan risiko seseorang untuk memiliki berat badan berlebih. Maka dari itu, perlu dibiasakan pola hidup sehat sebagai langkah mengantisipasi penyebab obesitas.
