Seperti yang sudah diketahui, strategi promosi produk sangat erat kaitannya dengan membangun brand awareness agar konsumen dapat mengenali atau mengingat sebuah merek.
Termasuk slogan, bentuk, nama, yang pernah digunakan oleh brand tersebut dalam mempromosikan produk-produk mereka. Kemampuan konsumen untuk mengenal dan mengingat brand memiliki peran penting dalam keputusan seseorang untuk membeli barang.
Strategi untuk promosi produk sangat penting bagi bisnis untuk mengundang konsumen agar membeli produk dari bisnis pertama kalinya, dan berkelanjutan untuk terus membeli dikemudian hari.
Strategi Promosi Produk yang Relevan di Masa Kini
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada beberapa strategi untuk mempromosikan sebuah produk. Di antaranya adalah:
1. Social Media
Melalui sosial media, sebuah brand bisa berinteraksi dengan para konsumen dan calon konsumen secara langsung. Hal Ini bisa membantu untuk meningkatkan rasa percaya konsumen kepada brand Anda.
Anda juga bisa menggunakan media sosial untuk melihat reaksi dan respon para konsumen terhadap bisnis bahkan berbagi informasi mengenai bisnis.
Meski begitu, namun Anda juga harus menyajikan konten social media yang menarik dan sesuai dengan target pasar. Seperti Kue Lava Merapi yang memanfaatkan beragam platform social media dengan konten-konten menarik.
Baca Juga : 7 Tips Memaksimalkan Strategi Word Of Mouth Marketing
Baca Juga : Ide Bisnis Berbasis Teknologi Paling Menjanjikan 2023
2. Content Marketing
Dalam membuat konten untuk content marketing, perlu diperhatikan bahwa dalam hal ini harus menulis artikel yang menarik, relevan, dan sesuai dengan pangsa pasar.
Konten yang dibuat nantinya akan membantu dalam hal strategi promosi produk dan pada akhirnya menambah jumlah konsumen serta memperluas target pasar.
3. Merchandise
Sebagai tanda terimakasih kepada konsumen, Anda bisa memberi merchandise dengan nama perusahaan dan detail kontak.
Merchandise bisa berbentuk apa saja, seperti baju, botol minum dan masih banyak lagi. Orang-orang biasanya akan sangat senang jika mendapatkan merchandise yang lucu atau barang-barang yang sangat mereka butuhkan.
Hal yang harus diperhatikan dalam memberikan merchandise adalah kualitas produk. Jangan sampai merchandise yang dibagikan rusak dan cacat. Membagikan merchandise dengan kualitas rendah akan memengaruhi image brand Anda.
4. Influencer Marketing
Influencer marketing adalah sebuah strategi promosi produk melalui para influencer di social media seperti Instagram, YouTube, blog, TikTok, dll.
Para influencer memiliki kekuatan untuk mempengaruhi para followersnya, sehingga apa yang mereka sampaikan dan lakukan bisa ditiru oleh penggemarnya.
Misalnya influencer A menggunakan produk B, maka bukan hal mustahil para followers nya akan ikut menggunakan dan membeli produk B.
Baca Juga : Memahami Pengertian Teknik AIDA dalam Pemasaran
Baca Juga : 6 Tujuan Analisis Peluang Usaha, Risiko Bisa Terhindar!
5. Event marketing
Mengadakan event juga merupakan salah satu strategi promosi produk. Apapun bisnisnya, mengadakan sebuah event akan membantu untuk mendapat perhatian dari publik secara lebih luas.
Anda bisa membuat event seperti launching produk baru atau promosi, atau event-event bertema lainnya yang lebih menarik lagi.
Melalui event, orang mendapat kesempatan untuk mengenal brand secara langsung dan nantinya bisa berinteraksi secara langsung dengan konsumen serta calon konsumen.
6. Beri Diskon dan Tawaran Menarik
Siapa yang tidak suka diskon? Tidak hanya ibu-ibu saja yang suka diskon, setiap orang apabila diberi diskon pasti akan sangat senang.
Salah satu strategi promosi produk yang dapat dilakukan agar dapat menimbulkan rasa penasaran konsumen adalah memberikan promo berupa sebuah potongan harga atas suatu produk dengan batas pembelian tertentu.
Selain itu juga bisa memberikan voucher, cash back atau giveaway kepada calon konsumen agar mereka tertarik untuk membeli produk Anda.
Jadi, itulah beberapa strategi promosi produk agar konsumen penasaran dan akhirnya meningkatkan leads dan penjualan.
