Bisnis

Komoditas Ekspor Indonesia Selain Produk Migas

Komoditas Ekspor Indonesia memiliki beberapa ekspor utama di pasar dunia. Secara umum, Badan Pusat Statistik (BPS) mengklasifikasikan barang ekspor Indonesia menjadi dua kategori, yaitu minyak dan gas (migas) dan nonmigas.

BPS melaporkan kinerja ekspor Indonesia setiap bulan. Ketika ekspor lebih besar dari impor, Indonesia mengalami surplus perdagangan. Sebaliknya, ketika nilai impor lebih tinggi, neraca perdagangan defisit.

Untuk memudahkan pendataan, BPS mengklasifikasikan setiap komoditas dengan kode produk sistem sesuai standar internasional yaitu Harmonized System (HS) dari. Selain untuk keperluan informasi statistik, kode HS juga berfungsi memudahkan sistem tarif, transaksi niaga, dll.

Saat ini terdapat ribuan kode HS untuk setiap komoditas yang tersedia melalui situs resmi BPS dan dimutakhirkan secara berkala. Dari ribuan ekspor Indonesia, berikut daftar ekspor Indonesia terbaik di pasar dunia.

Berikut Beberapa Komoditas Ekspor Indonesia

Ekspor nonmigas terus mendominasi total ekspor Indonesia, yaitu sebesar $22,84 miliar pada November 2021. Ekspor utama selain migas akan dibahas secara mendalam melalui beberapa list di bawah ini.

1.    Kelapa Sawit

Indonesia dikenal sebagai raja minyak sawit dunia karena menguasai sekitar 55 persen pasar ekspor minyak sawit dunia. Tahun lalu, data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) menyebutkan Indonesia mengekspor 34 juta ton minyak sawit senilai US$22,97 miliar.

Minyak sawit dan turunannya termasuk dalam kategori lemak dan minyak hewani/nabati. BPS menemukan bahwa kinerja ekspor kelompok komoditas ini tertinggi pada ekspor nonmigas. Kelapa sawit diekspor secara luas ke Cina, India, Eropa dan negara-negara lain.

Baca Juga:
Tips Membuka Toko Sembako Agar Laris Manis untuk Pemula

Baca Juga : Tantangan Bisnis Ini Harus Berani Dihadapi oleh Pengusaha

Baca Juga : Cara Menggunakan Google Ads, Pemilik Bisnis Online Wajib Tahu!

2.    Batubara

Indonesia merupakan produsen batubara terbesar ketiga di dunia setelah China dan India. Komoditas Ekspor Indonesia batu bara ini bisa meningkat hingga lebih dari 500 juta ton per tahun sementara permintaan dalam negeri masih rendah.

Sehingga sebagian besar batu bara atau sekitar 70 persen batu bara nasional dikapalkan ke luar negeri. Kementerian ESDM mencatat, ekspor batu bara Indonesia akan terealisasi pada 2020 yakni H.405 juta ton, atau melebihi target ekspor semula sebesar 395 juta ton (102,5 persen).

Kesepuluh negara tujuan ekspor batubara tersebut adalah China, India, Filipina, Jepang, Malaysia, Korea Selatan, Vietnam, Taiwan, Thailand, dan Bangladesh. Hal ini bisa menjadikan beberapa negara tersebut sebagai pengetahuan dan ilmu baru.

Baca Juga : 7 Langkah Penting Memulai Bisnis Travel Online yang Sukses

Baca Juga : Ide Bisnis Berbasis Teknologi Paling Menjanjikan 2023

3.    Besi dan Baja

Besi dan baja menempati urutan ketiga dalam ekspor barang nonmigas, setelah lemak dan minyak hewan/nabati dan bahan bakar mineral. Pada November 2021, ekspor besi dan baja mencapai $276 juta.

Pemerintah terus mendorong ekspor besi dan baja melalui program hilirisasi atau pengolahan bijih nikel menjadi besi dan baja. Produk besi dan baja buatan Indonesia diekspor ke berbagai negara seperti China, Korea Selatan, India, Singapura, Thailand, Australia, Malaysia, dan lainnya.

4.    Permen Karet

Karet merupakan Komoditas Ekspor Indonesia pertanian terpenting. Pada tahun 2020, BPS menyatakan bahwa Indonesia berhasil mengekspor sekitar 2,2 juta ton karet senilai $2,9 miliar. Negara tujuan adalah Amerika Serikat, Jepang, China, India, Korea Selatan, Brazil, Kanada.

Baca Juga:
Ketahui Beberapa Strategi Promosi Produk di Masa Kini

5.    Kopi, Teh, dan Coklat

Kopi, teh, dan kakao merupakan Komoditas Ekspor Indonesia yang tumbuh subur di pasar ekspor. Indonesia mengirimkan produk kopi, teh dan kakao ke banyak negara seperti Jepang, Singapura, Malaysia, India, Mesir, Amerika Serikat, Inggris, Italia dll.

Baca Juga : 6+ Hal yang Diperhatikan dalam Cara Memetakan Strategi Bisnis

Baca Juga : Peluang Usaha Bisnis Ikan Gurame untuk Pemula

6.    Sepatu

Selain perkebunan dan pertambangan, Indonesia juga mengekspor hasil industri. Salah satu produk utama industri ekspor adalah sepatu. Sepatu yang dikirim ke luar negeri antara lain sepatu olah raga, sepatu lapangan teknik, sepatu industri dan sepatu sehari-hari.

Sepatu Indonesia dijual ke banyak negara, seperti Amerika Serikat, Belgia, China, Jerman, Jepang, Belanda, Inggris, Korea Selatan, Italia, Meksiko, dll. Negara tersebut sebagai Komoditas Ekspor Indonesia dalam bidang sepatu yang harus Anda ketahui.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!