Kesehatan

Mari Perhatikan Lebih Dekat Beberapa Gejala Cacar Air pada Bayi

Sebagai orang tua, mengenali beberapagejala cacar air pada bayi adalah hal yang sangat penting. Untuk mengetahui tentang apa saja ciri-ciri dan gejala cacar air yang menyerang bayi, perhatikanlah artikel berikut ini.

Gejala Cacar Air pada Bayi

Cacar air yang menjangkit bayi adalah sebuah penyakit menular yang disebabkan oleh keberadaan virus bernama varicella-zoster. Penyakit yang satu ini sering menyerang banyak anak kecil dan menular kepada orang sebelumnya pernah terjangkit cacar atau menerima vaksin cacar air. Perhatikan beberapa gejala cacar air pada bayi yang ada di bawah ini agar Anda bisa segera melakukan penanganan yang tepat pada bayi:

1.    Bintik Merah

Gejala cacar air pada bayi yang paling mudah untuk diidentifikasi adalah munculnya bintik-bintik merah berukuran kecil yang dapat Anda lihat di kulit bayi. Umumnya, bintik merah yang satu ini akan muncul di seluruh tubuh bayi mulai dari bagian kaki hingga mukanya. Bentuk cacar air pada kulit bayi ini akan melenting dan juga bintik tersebut memiliki isi cairan.

Gejala yang satu ini terkadang akan muncul pertama kali di bagian wajah atau tangannya. Lalu, secara perlahan-lahan bintik tersebut akan menyebar pada bagian tubuh yang lainnya seperti perut, punggung, kepala dan kaki. Bintik merah ini akan sangat mudah dikenali karena bentuknya yang berbeda dengan ruam biasa.

2.    Bayi Menjadi Lebih Rewel

Ciri dan gejala lain yang bisa menjadi indikator si kecil terkena paparan cacar air yaitu bayi menjadi jauh lebih rewel apabila dibandingkan dengan hari-hari pada umumnya. Cacar air yang dialami bayi akan membuat dia menjadi tersiksa dan tidak nyaman sehingga si kecil akan selalu tantrum.

Baca Juga:
Beberapa Penyebab Speech Delay pada Anak Penting Dipahami

Bahkan, si kecil dapat menangis dengan sangat intens karena mereka merasakan rasa gatal dan demam yang tidak biasa. Apabila Anda melihat si kecil mengeluarkan tantrum yang berlebihan, pastikan untuk segera menenangkannya dan memeluknya agar dia bisa merasa sedikit nyaman sambil pastikan untuk melakukan perawatan berkelanjutan.

3.    Demam

Ketika si kecil terserang virus penyebab cacar air, maka secara otomatis tubuhnya pun akan mengalami demam. Demam ini merupakan suatu usaha dari tubuhnya untuk berusaha agar virus tersebut bisa keluar dari tubuhnya. Terkadang, bayi akan mengalami kenaikan suhu tubuh hingga mencapai angka 37,5 derajat celsius.

Perlawanan yang berasal dari tubuh bayi ini akan membuatnya mengeluarkan suatu zat kimia yang bernama sitokin. Sitokin tersebutlah yang membuat tubuh si kecil mengalami demam dan peradangan. Umumnya, demam ini dapat menurun dengan sendirinya, namun tentunya Anda harus membantunya menjadi lebih nyaman dan tidak merasa ketakutan.

4.    Rasa Gatal yang Hebat

Bintik-bintik merah yang muncul pada kulit bayi juga akan disertai oleh rasa gatal yang sangat hebat dan berlebihan. Hal ini terjadi karena kulit bayi akan melepaskan suatu zat kimia yang mengaktifkan saraf pada kulit sehingga menyebabkan reaksi yakni rasa gatal.

Setelah beberapa hari dan minggu, bintik merah pada cacar air itu akan pecah, lalu mengering dan menimbulkan koreng pada kulit bayi. Akan tetapi, Anda tidak perlu merasa terlalu khawatir sebab bekas luka akibat cacar air tadi akan mengelupas secara otomatis dengan sendirinya setelah beberapa waktu berlalu.

Agar proses penyembuhan bekas luka cacar air ini bisa segera dipercepat, Anda dapat mengoleskan losion khusus yang bisa digunakan oleh bayi secara rutin. Usahakan untuk mengaplikasikan losion itu setelah memandikan si kecil sehingga hasil yang dirasakan bisa semakin maksimal lagi.

Baca Juga:
Jenis Obat Sakit Kepala Alami Terbukti Ampuh

5.    Tidak Nafsu Makan

Salah satu gejala lain yang dialami oleh bayi yang sedang cacar air yaitu mereka menjadi terlihat tidak memiliki nafsu makan dan enggan mengonsumsi apa pun yang Anda tawarkan. Apabila si kecil tidak makan apa pun, maka hal itu bisa membuatnya mengalami dehidrasi sehingga Anda harus memastikan bahwa si kecil tetap mendapatkan asupan yang cukup.

Hilangnya nafsu makan ini juga menjadi tanda bahwa tubuhnya sedang berjuang melawan virus sehingga lidahnya tidak mampu merasakan makanan apa pun. Penuhi kebutuhan cairan si kecil sehingga setidaknya mereka tetap merasa kenyang meskipun tidak mengonsumsi makanan yang banyak.

6.    Badan Lemas

Gejala cacar air pada bayi yang terakhir yaitu si kecil berubah dari bayi yang aktif menjadi bayi yang enggan bergerak. Badannya menjadi lebih lemas dan mudah merasa lelah sehingga mereka pun tidak mau diajak bermain meskipun Anda sudah memberikan mainan yang menarik.

Apabila bayi Anda mengalami beberapa gejala cacar air pada bayi tadi, maka sudah pasti Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter terdekat agar bayi mendapatkan perawatan yang tepat. Umumnya, dokter akan memberikan resep obat untuk mengurangi efek dari gejala tadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!