Berbagai penyebab haid tidak teratur sering membuat seorang wanita merasa khawatir jika mengalaminya. Kondisi semacam ini terjadi dengan kondisi siklus kemudian berubah lebih pendek atau lebih panjang dari basanya.
Pada kondisi tersebut, ada suatu kemungkinan tidak mengalami menstruasi sama sekali. Menstruasi sendiri menjadi proses peluruhan dinding rahim sehingga keluar darah dari vagina, umumnya siklus berlangsung 28-36 hari.
Penyebab Haid Tidak Teratur yang Perlu Dipahami
Berkaitan dengan masa haid seorang wanita, kemungkinan dapat terjadi selama 3-7 harian. Tapi setiap orang memiliki siklus menstruasi berbeda beda sehingga perlu diketahui, jangan ketinggalan juga memahami setiap penyebab.
1. Hamil
Saat hamil, tentunya Anda tidak lagi mengalami menstruasi karena sedang mengandung. Bahkan jika seorang wanita belum menstruasi setelah berhubungan intim, dapat menjadi pertanda kalau kehamilan sedang terjadi.
Meski begitu penyebab haid tidak teratur satu ini sebenarnya perlu diperiksa lebih lanjut. Apabila sudah berumah tangga dan sedang program kehamilan, boleh mencoba menggunakan test pack supaya dapat memastikannya.
Agar lebih pasti, bukan suatu kesalahan juga untuk mengunjungi dokter kandungan terlebih dahulu. Dokter juga akan memberikan rekomendasi seperti melakukan tes kehamilan sampai pemeriksaan dengan USG.
Baca Juga : Atasi Rambut Rontok Anda dengan Cara Efektif Berikut Ini!
2. Menopause
Menopause ternyata telah menjadi penyebab haid tidak teratur yang sangat sering ditemui. Terlebih mendekati masa menopause tersebut ternyata mens kemudian dirasakan berjalannya mulai berbeda dari biasanya.
Sebenarnya menopause dapat menjadi salah satu penyebabnya karena produksi hormon juga kurang teratur. Hal ini terlihat secara nyata disebabkan hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh kurang berjalan lancar.
3. Alat Konstrasepsi
Penyebab haid tidak teratur lainnya yang sering ditemui yakni karena Anda sedang memakai alat konstrasepsi. Alat yang menyebabkannya yakni pil KB hingga spiral (UID), ternyata sangat mempengaruhi siklus menstruasi.
Terlebih nyatanya IUD bisa menjadi sebab kenapa darah keluar lebih banyak hingga merasakan nyeri. Hal ini umumnya terjadi saat menstruasi sedang berlangsung, artinya jangan sampai merasa panik dengan kondisi tersebut.
Sementara itu kalau penyebabnya adalah pil kb, sebenarnya darah yang keluar lebih sedikit. Pastinya umum sekali ditemukan terutama saat pemakaian awalnya, bukan menutup kemungkinan tidak menstruasi sampai 6 bulan.
Baca Juga : 8+ Manfaat Sari Kurma untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui
Baca Juga : 9+ Manfaat Daun Sirih untuk Kesehatan dan Cara Penggunaannya
4. Masalah Tiroid
Masalah tiroid masih selalu menjadi penyebab haid tidak teratur yang sering menghantui banyak orang. Masalah kelenjar tiroid terdapat pada bagian leher dan memproduksi hormon yang mampu mengatur metabolisme pada tubuh.
Apabila kondisi metabolisme terganggu, kemudian menstruasi juga mengalami pengaruh yang besar. Jika memiliki masalah pada kelenjar tiroid, pastikan melakukan tes darah untuk mengecek kondisi tersebut.
5. Sindrom Ovarium Polikistik
Sindrom ovarium polikistik disebut juga sebagai PCOS yang termasuk sebagai kelainan hormonal pada wanita. Apabila mengalami masalah tersebut, menstruasi kemudian berubah sangat panjang atau tidak pernah sama sekali.
Sebagai penyebab haid tidak teratur, sumbernya karena pelepasan sel telur kurang berjalan normal. Umumnya dapat menyebabkan siklus menstruasi belum terjadi, walaupun muncul siklusnya tapi darahnya hanya sedikit.
Baca Juga : 11+ Manfaat Kolang Kaling untuk Kesehatan, Jangan Sampai Dilewatkan
Baca Juga : Pilihan Makanan Ikan Bawal yang Murah dan Mudah Didapatkan
6. Pola Hidup
Kurang lancarnya haid ternyata salah satu penyebabnya karena pola hidup seperti berolahraga secara berlebihan. Bahkan bisa juga disebabkan karena diet sehingga berat badan menurun berlebih ataupun karena obesitas.
Masalah semacam ini ternyata buruk karena hipogonadisme muncul sehingga hormon reproduksi fungsinya menurun. Kemudian siklus menstruasi kurang berjalan dengan baik, apalagi jika ternyata sedang memiliki stres berlebih.
Apabila masih mengalami menstruasi kurang lancar, disarankan untuk mulai segera mengatasinya dengan konsultasi. Umumnya cara mengatasi harus diperiksa dokter sehingga mampu dibantu melancarkan kondisi yang tidak biasa tersebut.
Penting untuk mengubah gaya hidup, melakukan pengobatan tiroid sampai mencoba konseling jika stres. Tidak ketinggalan harus melakukan pemeriksaan organ reproduksi serutin mungkin sehingga memahami penyebab haid tidak teratur.
