Banyak orang mencari solusi bebas hutang paling efektif. Ada cara mudah untuk dilakukan untuk hal ini. Hutang membuat hidup seseorang jadi tidak nyaman apalagi jika jumlahnya besar.
Tetapi mengikuti gaya hidup dan perkembangan kondisi perekonomian yang sering berubah, ada banyak alasan mengapa orang berhutang.
Apapun latar belakang orang memiliki hutan bisa diselesaikan dengan mudah tanpa drama. Anda memiliki permasalahan serupa? Ikuti 8 cara berikut ini.
Inilah 8 Solusi Bebas Hutang
Ingin segera terbebas dari hutang bukan hal sulit. Sangat mudah direalisasikan apabila Anda memiliki komitmen kuat. Ikuti cara mudahnya berikut ini.
1. Pelajari Pola Pengeluaran
Solusi bebas hutang pertamaadalah mempelajari pola pengeluaran paling rutin. Kumpulkan semua buku rekening, statement bulanan, billing kartu kredit jika ada, juga semua kuitansi atau nota belanja dalam sebulan.
Buat tanda khusus untuk pos pengeluaran rutin dan sifatnya wajib. Misalnya pembayaran asuransi, pajak, SPP anak, cicilan, biaya konsumsi, transportasi dan semua yang setiap bulan selalu ada.
Buat catatan kecil untuk memisahkan pengeluaran rutin dan incidental. Pengeluaran incidental misalnya makan di restoran, membeli baju, ganti sepatu, perbaikan kendaraan, sesuaikan yang ada.
Baca Juga : Cara Atur Pos Keuangan agar Finansial Semakin Terorganisir
2. Buat Daftar Hutang Beserta Jumlahnya
Setelah pengeluaran, solusi bebas hutang selanjutnya adalah membuat daftarnya. Berapa jumlah hutan beserta nominal masing-masing. Bukan hanya kepada lembaga keuangan atau perusahaan, hutang kepada saudara atau perorangan lainnya juga wajib ditulis.
Buat rincian berapa nominal cicilan masing-masing setiap bulannya. Ini akan membantu memperjelas berapa jumlah yang harus Anda keluarkan khusus untuk menyelesaikannya.
Kemudian bandingkan dengan total penghasilan setiap bulan. Penghasilan disini adalah semua uang yang masuk. Bisa dari gaji, pekerjaan sampingan, bisnis dan hasil dari investasi. Setelah itu mulailah membuat strategi solusi bebas hutang.
3. Buat Prioritas
Strategi dimulai dari membuat skala prioritas. Mana yang paling wajib segera diselesaikan dari hasil rincian poin nomor 1 di atas. Setelah semua total pemasukan dipotong dengan kebutuhan wajib, prioritas kedua adalah untuk bayar hutang.
Perlu juga dibuat dalam daftar prioritas. Paling utama adalah yang menerapkan denda dan bunga tinggi. Setelahnya mengikuti daftar berdasarkan nominal bunga atau jatuh temponya.
Supaya tidak lupa, gunakan bantuan pengingat di HP minimal H-1. Sehingga tidak akan terlewat membayar. Persiapkan juga nominal untuk pembayaran yang autodebet dari rekening, ini solusi bebas hutang paling efektif.
Baca Juga : Alami Masalah Keuangan? Simak 7 Tips Cegah Financial Stress Dalam Hidup
Hindari gagal debet dengan tidak menghabiskan gaji di awal bulan. Jika ini terjadi beban bulan berikutnya jadi 2x lipat. Belum lagi untuk membayar denda dan biaya lainnya.
4. Tentukan Batas Pengeluaran
Menentukan batas bukan berarti menghapus sama sekali, sebab Anda bisa stress jika langsung dihilangkan. Contoh pengeluaran untuk membeli baju atau sekedar makan di luar sesekali, cukup dibatasi saja intensitas dan jumlahnya.
Mulai biasakan membawa bekal makan siang ke kantor dan sekolah. Ini akan menekan pengeluaran konsumsi dalam sebulan. Selain lebih hemat, kandungan gizi makanan serta jumlah kalori lebih terjamin.
Jika Anda mobilitasnya tinggi, mulai alihkan anggaran bahan bakar kendaraan untuk naik angkutan umum. Manfaatkan angkutan gratis atau tiket terusan supaya lebih hemat.
Mulai cermat menggunakan energi di rumah seperti air, listrik dan gas. Meski terlihat sepele tapi jika diterapkan secara disiplin dalam jangka panjang akan merasakan manfaatnya dari segi finansial sekaligus mendukung solusi bebas hutang.
Kurangi kebiasaan belanja, nonkrong di mall dan makan di restoran. Alihkan ke aktivitas produktif di rumah. Anda bisa memiliki lebih banyak uang lebih setiap bulannya. Selanjutnya bisa dialokasikan untuk keperluan lebih urgent.
Baca Juga : Cara Wujudkan Resolusi Keuangan 2023
5. Cari Pembanding Harga
Tidak perlu gengsi saat berbelanja, Anda bisa mulai membuat perbandingan harga. Utamakan fungsi saat membeli barang. Misalnya baju, selama nyaman dipakai tidak masalah jika tidak bermerk dan harganya murah.
Solusi bebas hutang satu ini mungkin memakan lebih banyak waktu. Sebagai alternatifnya, bisa menggunakan fasilitas belanja online dalam memilih. Banyak platform e-commerce atau toko online yang memberikan keringanan ongkir bahkan diskon dan promo.
Dalam belanja bahan makanan, lebih disarankan membeli di pasar tradisional dibanding supermarket. Umumnya harga bahan dan kualitas serupa lebih murah di pasar tradisional. Di samping juga lebih banyak pilihan penjual.
Dengan demikian, anggaran belanja Anda setiap bulannya jadi lebih hemat karena terkontrol. Sudah tahu dari awal apa yang akan dibeli di pasar. Sisanya dapat dialokasikan untuk menambah pos khusus mendukung solusi bebas hutang.
Penting juga membuat persiapan makan atau populer dengan sebutan food preparation. Mulai dengan belanja sendiri, kemudian membuat perencanaan menu masakan selama satu minggu.
Baca Juga : Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga
6. Membeli Hanya Barang Penting
Solusi bebas hutang ini perlu dipaksakan. Kebanyakan orang cenderung membeli barang mengikuti tren serta mode padahal belum tentu butuh. Mulailah membiasakan untuk membeli hanya pada saat butuh saja.
Contoh pakaian, memanfaatkan pakaian lama asal masih layak. Tidak perlu membeli baru hanya mengikuti mode. Selain boros, Anda hanya akan menumpuk sampah pakaian dalam lemari.
Pertimbangkan tiga hal sebelum membeli. Pertama apakah benar-benar butuh, kemudian apakah benar-benar bermanfaat, lalu apakah barang tersebut akan selalu digunakan sampai sudah tidak lagi berfungsi?
Jika memungkinkan cari barang substitusi atau pengganti dengan manfaat serupa tapi harganya lebih murah. Bukan hanya keperluan fashion seperti pakaian, sepatu, tas dan sebagainya tetapi juga soal makan.
Contoh, kebutuhan protein yang biasanya dicukupi dari daging merah, coba alihkan ke sumber protein lain. Seperti daging ayam atau ikan. Jauh lebih terjangkau dengan kandungan protein tidak kalah tinggi.
7. Hindari Berhutang Kembali
Setelah satu per satu hutang mulai selesai, jangan lantas ingin berhutang kembali. Tetap konsisten dengan kebiasaan baik yang sudah dimulai sebelumnya. Ingat, bahwa banyak hutang sebetulnya untuk kebutuhan tersier.
Seperti ganti kendaraan, pindah rumah, ganti gadget, beli baju dan sebagainya. Jika kendaraan masih berfungsi, maksimalkan saja fungsinya. Rumah masih layak huni tidak perlu pindah, cukup perbaiki apabila ada kerusakan.
Baca Juga : 5 Tips Mengatur Keuangan Saat Banyak Cicilan
Gadget seperti komputer, laptop, HP jika masih berfungsi dengan baik, hindari membeli baru apalagi dengan berhutang. Apabila terjadi kerusakan dan masih dapat diperbaiki, segera lakukan perbaikan daripada membeli.
8. Mulai Menabung
Menabung dan investasi merupakan dua solusi bebas hutang paling disarankan. Apapun kondisinya, paksakan diri menabung. Tidak perlu dalam jumlah besar cukup semampunya.
Hasil dari tabungan bisa diputar menjadi investasi. Contoh membeli logam mulia, di mana harganya per tahun cenderung naik. Bisa juga disimpan dalam bentuk deposito berjangka, Anda dapat untung dari bunga.
Baca Juga : 10 Strategi Hidup Sukses di Usia Muda, Lakukan Sekarang
Keuntungan memiliki tabungan serta investasi adalah lebih fleksibel mengelola keuangan di masa depan. Pada saat membutuhkan dana untuk keperluan mendesak tidak perlu meminjam dari instansi manapun atau perorangan.
Sangat mudah menerapkan 8 cara di atas. Mulai dari paling rumit dengan mendata seluruh pemasukan serta pengeluaran, sampai menyisihkan penghasilan bulanan. Paling penting dalam menerapkan solusi bebas hutang adalah komitmen diri sendiri.
