Tidak Hanya Tubuh, 13 Manfaat Petai Ini Juga Ternyata Baik Untuk Kesehatan Mental

Manfaat petai untuk kesehatan tubuh ternyata beragam. Mulai dari membantu menjaga kesehatan mata serta organ jantung hingga dapat membantu mengurangi stres dan depresi.

Sayuran petai sering dijumpai sebagai lalapan atau pelengkap masakan. Aroma dan rasanya yang unik membuat petai banyak digemari, terutama untuk hidangan yang disajikan bersama dengan sambal atau sajian masakan pedas lainnya.

Namun banyak juga yang tidak mengonsumsi petai, karena tidak suka dengan aroma petai yang kuat, juga aromanya yang akan tertinggal cukup lama setelah memakannya. Padahal, petai merupakan salah satu sayuran yang memiliki ragam dan banyak manfaat, terlepas dari aromanya yang begitu kuat.

Segudang Manfaat Petai Bagi Kesehatan Tubuh

Ketika mengonsumsi petai, manfaat yang didapat berasal dari beragam kandungan nutrisi atau gizi yang di dalamnya. Beberapa kandungan gizi yang ada pada petai di antaranya adalah serat, karbohidrat, protein, kalsium, fosfor, kalium, zat besi, vitamin B, vitamin C, vitamin E dan masih banyak lagi. Berikut ini sederet manfaat yang bisa didapat dari petai :

1.    Bantu Jaga Kesehatan Mata

Per 100mg petai, kandungan vitamin A yang ada dalam petai dapat dikatakan cukup tinggi, yaitu sebanyak 200 IU. Seperti yang sudah banyak diketahui, untuk menopang kesehatan kornea mata, tentunya vitamin A akan sangat dibutuhkan. Untuk membantu menjaga kesehatan mata, petai bisa Anda jadikan tambahan varian menu sehat di rumah selain wortel.

2.    Mengontrol Gula Darah

Mengontrol kadar gula dalam darah sangat penting untuk dilakukan, karena apabila tidak terkontrol, maka hal ini bisa menimbulkan risiko beberapa penyakit berbahaya seperti diabetes. Beruntungnya, salah satu manfaat petai adalah dipercaya baik untuk mengontrol gula darah. Sebab kemampuan petai untuk mencegah naiknya kadar gula darah, didapat dari kandungan antioksidan serta zat beta sitosterol dan stigmasterol yang terdapat pada sayuran petai.

3.    Mencegah Anemia

Sayuran petai memiliki kemampuan dalam mengatasi anemia. Hal ini dikarenakan terdapat kandungan zat besi yang cukup tinggi pada petai. Untuk dapat membantu mencukupi kebutuhan tubuh akan zat besi untuk memproduksi sel darah merah, dianjurkan rutin mengonsumsi petai dalam jumlah yang wajar.

Pada sebuah penelitian disebutkan bahwa untuk obat anemia, depresi, stres, sindrom pramenstruasi, hingga cacingan, dapat menggunakan zat besi yang terkandung dalam petai sebagai alternatifnya.

4.    Menurunkan Tekanan Darah dan Mencegah Hipertensi

Tak hanya bisa mengontrol gula darah, manfaat petai lainnya juga dapat menjaga tekanan darah agar tetap stabil, sehingga membantu menurunkan risiko penyakit hipertensi. Dikatakan bahwa petai dengan kandungan kalium yang sangat tinggi dan rendah garam, mampu mengatasi tekanan darah tinggi yang berisiko pada penyakit stroke hingga jantung.

Perlu diingat bahwa petai tidak dapat secara instan mengatasi tekanan darah tinggi. Penderita gangguan tekanan darah, tetap dianjurkan untuk mengonsumsi petai dalam jumlah wajar serta diiringi dengan penerapan gaya hidup sehat, agar turunnya tekanan darah dapat terwujud.

5.    Mengurangi Kadar Kolesterol

Sebelumnya banyak orang mengira bahwa petai memiliki kandungan yang tinggi akan kolesterol jahat, sehingga mereka enggan mengonsumsi petai. Padahal, petai termasuk sayuran yang hampir tidak mengandung kolesterol sama sekali. Dan kebalikannya, kandungan antioksidan yang tinggi pada petai dapat dengan cepat membantu mengurangi risiko penyakit kolesterol.

6.    Meningkatkan Kinerja Otak

Manfaat petai yang tidak kalah pentingnya adalah petai dapat membantu dalam meningkatkan kinerja otak. Ini ditunjukkan pada sebuah studi yang dilakukan terhadap 200 siswa di Inggris, ditemukan bahwa siswa yang dapat mengerjakan soal ujian mereka dengan mudah, merupakan siswa yang mengonsumsi petai sebanyak tiga kali sehari.

Dipercaya petai memiliki kemampuan untuk meningkatkan kinerja otak dikarenakan adanya kandungan kalium yang tinggi pada petai. Ditambah lagi, petai juga mampu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, karena adanya kandungan potasium di dalam petai.

7.    Menjaga Kesehatan Organ Jantung

Selain itu membantu kinerja otak, petai juga memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan organ jantung. Ini dikarenakan petai mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan organ jantung, sebab mampu membantu mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan berbagai gejala penyakit jantung lainnya. Terlebih lagi petai mampu untuk menjaga denyut jantung dan tekanan darah tetap stabil, dikarenakan petai mengandung kalium.

8.    Membantu Mengurangi Depresi

Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan untuk menguji manfaat petai pada seseorang yang berjuang dari gangguan depresi, banyak di antara mereka yang setelah mengonsumsi petai, merasa jauh lebih baik.

Petai dapat membuat tubuh rileks, meningkatkan mood, dan memberikan rasa nyaman, disebabkan oleh adanya kandungan di dalam petai seperti triptofan, yakni sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin. Ditambah lagi, kandungan vitamin B6 yang pada petai juga membantu mengatur kadar gula darah yang dapat mempengaruhi suasana hati.

9.    Mengurangi Nyeri Saat Haid

Manfaat lainnya dari petai adalah mengatasi rasa nyeri saat haid atau pramenstruasi. Kandungan pada petai seperti magnesium, kalsium asam folat serta mineral tinggi yang terkandung dalam biji petai, memiliki peran penting dalam mengurangi rasa nyeri saat haid.

10. Melawan Radikal Bebas dan Menjaga Daya Tahan Tubuh

Manfaat petai untuk menjaga daya tahan tubuh, terdapat pada kandungan vitamin C yang ada dalam petai. Tak hanya itu, petai juga mampu menangkal radikal bebas pada tubuh yang dapat meningkatkan risiko timbulnya penyakit jantung (kardiovaskuler), sebab pada petai terkandung zat antioksidan. 

11. Mengandung Senyawa Anti Peradangan dan Anti Kanker

Petai dapat bertindak sebagai pengikat nitrit yang telah teruji efektif sebagai agen anti kanker, dikarenakan adanya zat thioproline yang terkandung dalam petai. Selain itu ditemukan keunikan dari zat thioproline ini, dibandingkan dengan mengonsumsi secara mentah, apabila direbus, maka jumlah kadar thioproline yang ada pada petai dapat meningkat tajam.

Selain thioproline, dua senyawa lain, yaitu Lupeol dan caryophyllene yang ditemukan dalam ekstrak petai juga memiliki sifat anti kanker, terlebih lagi Lupeol diketahui memiliki efek anti inflamasi dan anti rematik.

12. Membantu Meredakan Sakit Maag

Petai memiliki efek antasid alami setelah masuk ke dalam tubuh, sehingga ketika mengalami sakit maag, Anda dapat mencoba mengonsumsi petai untuk meredakannya. Terlebih, petai juga bisa membantu menetralkan tingkat keasaman dan mengurangi iritasi dengan melapisi lapisan lambung, juga merupakan manfaat petai lainnya.

13. Meningkatkan Otot

Dalam kontraksi otot dan transmisi saraf, kandungan potasium yang cukup banyak pada petai, memiliki peran penting. Karena hal ini, petai kerap direkomendasikan kepada para olahragawan untuk mengonsumsinya.

Sayuran petai terbukti aman dan penting untuk dikonsumsi. Meski banyak manfaat petai bagi kesehatan tubuh, penting diingat untuk tetap membatasi jumlah konsumsinya. Karena bukan berarti dengan mengonsumsi petai Anda dapat menggantikan fungsi dari obat-obatan atau manfaat dari jenis makanan lainnya.